Thursday 18 December 2008

yang lebih sulit dari sekedar MEMINTA MAAF

bagi sebagian orang, meminta maaf merupakan hal tersulit untuk dilakukan, lebih sulit dari pada menimba ratusan galon air.. karena meminta maaf memerlukan 'keberanian' untuk 'mengakui' kesalahan.

seorang pemberani bukanlah orang yang tidak takut menghadapi musuh, kegelapan atau ketinggian. seorang pemberani sejati adalah 'orang yang berani meminta maaf' atas kesalahan yang telah dilakukannya. karena meminta maaf membutuhkan keberanian untuk menyingkirkan 'ketinggian hati' - 'ego' dan 'gengsi'.

tapi...
ternyata ada hal yang lebih sulit dari sekedar meminta maaf...
yaitu..
'memaafkan kesalahan orang yang tidak pernah mau meminta maaf' atas kesalahannya..
kalau sekedar memaafkan atas permintaan maaf yang diajukan, itu masih belum seberapa, dengan mudah sebuah maaf bisa diberikan karena logikanya seorang peminta maaf akan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahannya terbukti dengan keberaniannya meminta maaf...
tapi...
memaafkan seseorang yang tidak mau meminta maaf.. memerlukan 'kebesaran jiwa - keikhlasan luar biasa, tawakkal dan doa
karena sang pembuat kesalahan belum tentu mau berhenti melakukan kesalahannya.. bisa jadi dia tidak pernah merasa salah terbukti dengan ketidak mauannya meminta maaf/ mengakui kesalahan..

jadilah orang orang yang berjiwa besar, berlapang dada tulus dan ikhlash dengan memaafkan kesalahan orang yang tidak mau meminta maaf..
READ MORE - yang lebih sulit dari sekedar MEMINTA MAAF

hobby baru bunda



iseng iseng jadi hobby

ternyata nyulam menyenangkan.. dari pada buang buang waktu percuma mendingan belajar nyulam, dari pada les sulam pita mahal mahal mendingan belajar sendiri dari internet..
ini lah hasil sulaman pertama. masih amatir.. tapi menyenangkan.. dikit dikit bisa ngilangin stress.. :)
READ MORE - hobby baru bunda

Tuesday 9 December 2008

ternyata, tahun 2008 masih sulit menemukan orang yang jujur

Ironis rasanya...disaat dunia semakin canggih, ilmu pengetahuan sudah tersebar luas, ilmu agama sudah tak perlu dicari pun sudah terdengar dari masjid masjid.. tapi masih banyak juga orang yang tidak bisa jujur di negeri ini.

padahal di setiap sekolah, pengajian-pengajian, selalu diajarkan untuk berbuat jujur. bahkan setiap orang tua pasti mendidik anaknya untuk berbuat jujur. tapi masih ada juga orang tua yang tidak bisa berbuat jujur. pantas saja koruptor tak pernah habis habisnya padahal kpk sudah sedemikian gencarnya.

sebuah cerita kecil tentang sulitnya menemukan orang yang berbuat jujur..:

beberapa hari yang lalu, aku dan rahmi (teman kantor) makan siang di warung padang langganan di depan perusahan. kebetulan agak kesiangan waktu itu karena harus ngurus gaji anak2 harian dulu yang lebih urgent.
disana aku dan rahmi memutuskan beli kepala kakap, satu berdua karena terlalu besar porsinya. karena sudah langganan si ibu pemilik warung datang menghampiri sambil menyapa kita, "nah kalo satu berdua pas tuh porsinya.. barusan ada ibu2 makan kepala kakapnya sendiri... bla bla bla... dll "(kita pun sambil makan sambil bercakap2 basa basi)

waktu makan, hp dan dompet kita disimpin di atas meja disamping teko air minum yang disediakan.

waktu makannya hampir habis datanglah papanya melvin (teman aku waktu di kantor lama).
trus bilang gini : " ma nanti gak usah bayar yah.. biar papah yang bayar sekalian".
aku : " ga usah pah, biar bayar sendiri aja, kebetulan lagi punya uang, nanti kapan kapan kalo lagi bokek minta bayarin papah deh.. :) " (ga enak ah malu dibayarin terus)

trus selesai makan aku n rahmi langsung bergegas ke kasir untuk bayar and aku cuma ambil dompet aja di meja. tapi ternyata pas dikasir papa melvin langsung datang ke kasir juga n ngasiin uang lembaran 100 rb, katanya ini aja sekalian sama punya saya, ke ibu kasirnya sang pemilik warung.

trus kami pulang dianter papa melvin sampe depan kantor bareng mobilnya.
pas nyampe di kantor aku baru inget ko hp gada di tangan, dicari cari di tas, di meja, di laci juga ga ada. trus aku inget inget dimana ya kira kira ketinggalannya.
satu tempat yang aku bisa pastiin dimana ketinggalannya adalah : meja warung padang tempat kita makan tadi. soalnya aku inget pulangnya cuma bawa dompet doang, sedang hp ketinggalan di samping teko karena buru buru mo bayar ke kasir.

lalu aku dianter wida bergegas balik lagi ke warung padang. pas nyampe warung padang banyak hal aneh yang terjadi ;
si bapak dan mbak pelayan yang lagi ada di depan warung tiba tiba beranjak ke belakan n pura2 melakukan sesuatu..trus aku datang ke belakang (aneh kan biasanya kan kl ada yg datang (bs jadi pembeli) sbg pedagang lagnsung kedepan dan tanya mau beli apa ini mah malah beranjak ke belakang menghindari pembeli)
trus aku tanya : " pak tadi hape aku ketinggalan di meja ini liat ga ya? (sambil nunjuk ke meja tempat makan)
bapa : ga (tanpa membalikan badannya ke arah aku)
aku : tadi aku yang makan berdua di meja ini pak, trus hpnya ketinggalan ga liat? (menegaskan)
bapa : ga (tanpa penjelasan apapun dan tetep ga nengok ke belakang, aneh kan harusnya kalo ada yang tanya gitu di warungnya dia care dong, tanya kek, hp apa? ketinggalan dimana? jam brapa? dll , ini mah enggak)

trus aku penasaran karena yakin banget ketinggalannya disitu, aku menghampiri mbak pelayan yang posisinya lebih belakang lagi.

aku : mbak liat hp saya ketinggalan ga?
mbak : gak (dg gaya yg sama dg si bapak)
aku : tadi waktu beresin meja itu gak liat ya?
mbak : gak, (tanpa kata2 lain lagi)

nb. waktu sadar hp aku ilang di kantor n diperjalanan di miscall terus n hp aktif tp gada yang jawab. tapi pas sampe di warung padang itu, di miscall ga aktif lagi (aneh lagi kan.. )

karena masih penasaran aku gak lantas pulang tapi tunggu di situ sambil mikir kalo ga disini dimana lagi dunk...
gak lama datang ibu pemilik warung yang tadi ngobrol waktu kita lagi makan.
masih di motornya aku tanya " bu tadi liaatt..... " belum selesai ngomong dia langsung jawab : " apa ? hp ya..? ada"
aku seneng banget ternyata si ibu tau sebelom aku tanya. alhamdulillah masih rejeki kata aku...

pas si ibu ke belakang, aku denger si bapak ngomong spti ngomel2 ke si ibu tp pake bahasa padang jadi aku ga ngerti... yang pasti muka si ibu langsung jadi bingung gitu merah n kyaknya jd ga tau harus gimana, setelah bolak balik, n ngelayanin pembeli dulu. akhirnya si ibu cari hp nya mo dikasi aku tapi ternyata gada di tempat yang dia simpan. trus dia tanya si bapak pake bhs padang lagi ga ngerti lagi.
trus diambilnya hape itu dari belakang (tempat si bapak. )
trus dikasi ke aku..
sekali lagi alhamdulillah masih rejeki..

ternyata masih langka orang jujur di negeri ini, aku menyayangkan banget sikap si bapak, padhal kl liat rumahnya yang besar, mrk bukan tipe orang susah, tapi ternyata masih juga gak jujur. .
ya Allah, berilah petunjuk kepada bapak itu supaya bisa lebih jujur..
READ MORE - ternyata, tahun 2008 masih sulit menemukan orang yang jujur

Thursday 27 November 2008

Merawat Gigi Bayi pada usia 0-24 bulan

buat temen-temen yang punya balita, sebelum terlambat aku suggest untuk segera merawat gigi anaknya dari sekarang, soalnya aku nyesel banget gara2 care nya terlambat gigi anakku jadi udah kepalang rusak sebagian.. mudah mudahan bisa jadi pelajaran buat temen temen jangan sampe terlambat kaya aku, berikut ada artikel bagus tentang cara merawat gigi sejak dini aku copy dari tulisannya Drg. Yerika & Drg. Marshinta :

Merawat Gigi Bayi pada usia 0-24 bulan
Oleh Drg.Yerika & Drg. Marshinta

Tidak perlu menunggu waktu yang tepat sampai anak mau ke dokter gigi atau cukup umur untuk memulai perawatan pada giginya.
Umumnya penyakit dan kelainan gigi pada anak merupakan salahsatu gangguan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Sejak gigi susu mulai tumbuh, orangtua harus bertanggungjawab membersihkan gigi bayi mereka. Walaupun gigi anak hanya merupakan gigi susu yang keberadaannya hanya sementara, namun kesehatan gigi susu berpengaruh terhadap kesehatan gigi anak di kemudian hari. Karena itu, sebagai orangtua perlu mengetahui bagaimana merawat gigi anak sejak bayi dengan cara yang benar, agar kesehatan gigi dan mulut anak teratasi.



Cara merawat mulut bayi pada saat usia 0 – 6 bulan:

Bersihkan gusi bayi anda dengan kain lembab, setidaknya dua kali sehari
Jangan biarkan bayi anda tidur sambil minum susu dengan menggunakan botol susunya.
Selesai menyusui, ingatlah untuk membersihkan mulut bayi dengan kain lembab
Jangan menambah rasa manis pada botol susu dengan madu atau sesuatu yang manis.


Cara merawat mulut dan gigi bayi pada usia 7-12 bulan:

Tanyakan dokter anak atau dokter gigi anda apakah bayi anda mendapat cukup fluor
Ingatlah untuk membersihkan mulut bayi anda dengan kain lembab ( tidak basah sekali), sehabis menyusui.
Jangan biarkan bayi tidur dengan botol susunya (sambil minum susu dari botol) kecuali air putih.
Berikan air putih bila bayi anda ingin minum diluar jadwal minum susu
Saat gigi mulai tumbuh, mulailah membersihkannya dengan menggunakan kain lembab. Bersihkan setiap permukaan gigi dan batas antara gigi dengan gusi secara seksama, karena makanan seringkali tertinggal di permukaan itu.
Saat gigi geraham bayi mulai tumbuh, mulai gunakan sikat gigi yang kecil dengan permukaan lembut dan dari bahan nilon.
Jangan gunakan pasta gigi dan ingat untuk selalu membasahi sikat gigi dengan air.
Periksakan gigi anak anda ke dokter gigi, setelah 6 bulan sejak gigi pertama tumbuh, atau saat usia anak setahun.


Cara merawat mulut dan gigi bayi pada usia 13-24 bulan:

Mulailah perkenalkan pasta gigi berfluoride
Jangan biarkan anak tidur dengan botol susu (sambil minum susu dari botol), kecuali air putih.
Pergunakan pasta gigi seukuran sebutir kacang hijau.
Sikat gigi anak setidaknya dua kali sehari (sehabis sarapan dan sebelum tidur di malam hari)
Gunakan sikat gigi yang lembut dari bahan nilon.
Ganti sikat gigi tiap tiga bulan atau bila bulu-bulu sikat sudah rusak.
Jadilah teladan dengan mempraktekkan kebiasaan menjaga kesehatan mulut dan lakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.
Biasakan anak untuk memakan makanan ringan yang sehat, seperti buah segar dan sayuran segar.
Hindari makanan ringan yang mengandung gula
READ MORE - Merawat Gigi Bayi pada usia 0-24 bulan

Monday 24 November 2008

Tips Cara Memilih Komputer (Untuk Pemula)

berikut hasil kuliah semalam dari seorang it consultant (om fata hehehe.. :) mengenai tips tips cara memilih komputer jika kita ingin membeli komputer baru untuk para pemula, sederhananya gini:

1. PROSESSOR
Yang paling pertama harus diperhatikan adalah prosessornya karena prosessor adalah penentu cepat atau lambatnya kinerja sebuah komputer, caranya:
- merk apa? misalnya amd kah? or intel or apa? (biasanya lebih bagus kl yg intel)
- tipenya apa? contoh : intel pentium 1,2,3,4, yang terbaru saat ini dual core & core 2 duo
- berapa kapasitas prosessornya? contoh untuk notebook 8" biasanya skr kisaran 1.6 GB, notebook biasa skitar 2 GB, komputer desk top biasanya bisa lebih besar skitar 2 or 2.6 GB.

2. MEMORY (RAM),
selain prosessor yg juga mempengaruhi kecepatan access komputer adalah RAM or memory. jadi perhatikan berapa kapasitas memorinya apakah 1 GB, 1.5 or berapa? semakin tinggi memorynya semakin bagus n cepat.

3. HARD DISK(HDD)
hard disk merupakan bagian yang lumayan mahal dari sebuah komputer dan merupakan media tempat penyimpanan data, semakin besar kapasitas hard disk semakin bagus, kalo untuk komputer keluaran baru yang sekarang cari yang kapasitasnya diatas 100 GB. (intinya cari yang sebanyak banyaknya or disesuaikan aja dengan budget dan kebutuhan pemakaian)

4. ACCESSORIS
untuk kemudahan acces, cari komputer dengan accessoris sesuai kebutuhan sekarang, sehingga gak usah tambah gadget terpisah lagi (smua deh ada disitu) misalnya :
- ada cd r/rw,or dvd r/rw untuk buka file dr cd/dvd or burning data.
- ada colokan usb lebih dari satu.
- ada card reader
- ada bloototh & infra red
- ada web cam
- ada wifi
dll.
READ MORE - Tips Cara Memilih Komputer (Untuk Pemula)

Friday 21 November 2008

"teu Wieda.



ini dia pic temen sekantor bunda yang katanya "cute"

namanya wieda sugiharti, agak2 narsis, setiap hari kerjaannya moto2 diri sendiri.
masih "bujang" lagi.. high quality jomblo lho...
moga 'teu wida segera dipertemukan dengan orang yang terbaik yang telah Allah persiapkan untuknya.."
READ MORE - "teu Wieda.

Tuesday 18 November 2008

I mizz u aci..

aci.. gadis kecil dg mata belo yang indah. dimana kamu...?

teringat masa masa sekolah di sdn pengasinan bintara 1 bekasi barat. duduk sebangku dengan gadis kecil mungil anak seorang pedagang sate madura di wilayah pondok cipta dg nama hampir sama denganku. nama nya siti rahmah dipanggil aci sedang aku siti nur rahmah (beda tipis).
teringat waktu kita berantem sama temen kita yang menyebalkan namanya firdaus. juga bersaing dengan anak ibu guru yang juara kelas didi... uchh.. aku kangen banget dengan suasana itu.
kini aku gak tau dimana aci berada, sejak pindah sekolah ke bogor lagi kami hilang kontak. aku inggiiin sekali bertemu. andai Tuhan mengizinkan. aku ingin sekali dapat bertemu kembali dengan teman semasa kecil itu.
aci.. dimana kamu.. I wish u could read this word.. and please contact me..
i miss u. . .
READ MORE - I mizz u aci..

Boz Bunda Ganti Lagi

selamat jalan bapakku...
hari ini bunda sedih banget, kaget sekaligus gak percaya... kenapa tiba tiba boz bunda yang baik hati, selalu rendah hati, polos & gak suka bikin masalah jadi ribet harus diganti dengan orang baru yang belum kami kenali karakternya.

adalah Tedi Selamat Laksana nama boz bunda yang ramah, tidak arogan dan tidak pernah marah2 itu.. bunda berdo'a semoga beliau diberi jalan yang terbaik oleh Allah Swt.

gak percaya rasanya galvanis tanpa pak Tedi.. tapi show kan must go on.. bunda harus tetap menjalani ini semua dengan lapang dada. walau tak bisa dipungkiri rasanya begitu pedih untuk kedua kalinya boz bunda yang baik2 dipindah tempatkan... semoga dengan boz baru ini membawa banyak perubahan ke arah yang lebih baik, bukan malah menghilangkan program2 yang sudah berjalan baik. semoga dengan bos baru ini suasana bisa sekondusif dulu dan bisa terjalin suasana kekeluargaan yang baik dan saling keterikatan batin antar karyawan.

bunda jadi ingat kata kata yang selalu pak ted pesankan ke kami sebagai karyawan :

" bekerja itu dimulai dari rumah, kalo di rumah kita terbiasa untuk jujur, bertanggung jawab, dan suasana rumahnya adem.. insya Allah akan terbawa ke kantor. kl di rumahnya stress akan terbawa juga ke kantor, suasana di kantor jadi smrawut, bawaannya pengen marah marah terus dan kerjaan tidak akan bener"

" hidup itu 2/3 waktunya kita habiskan di kantor, jadi buatlah suasana kantor senyaman mungkin karena kalo di kantor kita tidak bisa nyaman dimana lagi.? karena waktu di rumah kan habis untuk istirahat aja, besoknya sudah ke kantor lagi"

" jangan pernah ragukan kalkulator Allah, jangan pernah sayang untuk membantu orang yang membutuhkan, terutama kepada orang tua. karena semua pasti tergantikan. jangan pernah merasa tidak cukup untuk membantu, walau dalam kondisi tersulit, jika orang tua membutuhkan kita bantulah... Allah pasti menggantinya berlipat ganda, karena dari semua yang kita miliki ada rejeki orang lain yang tertitip / diamanahkan ke kita.

dan di meeting terakhirnya beliau berkata :

" hidup ini kita tinggal menjalani, Allah pasti punya rencana yang terbaik untuk kita. kita tinggal ikhlash saja menjalaninya. jangan bernegatif thinkin karena itu hanya akan menghalangi langkah kita untuk maju"

selamat jalan pak Ted... we will be missing u... smua pesan baik bapak, akan selalu kami tanamkan di jiwa...
walau kita tidak sama sama sekantor, mudah2an silaturrahmi kita tidak akan terputus. mudah mudahan bunda masih bisa ketemu lagi dengan bapak, bunda rini yang ramah, juga adam.

terimakasih pak.. untuk semua kebaikan yang tak terhitung yang telah bapak berikan selama ini. Semoga Allah telah mempersiapkan balasan yang berlipat..
READ MORE - Boz Bunda Ganti Lagi

Tuhan sembila centi (Taufik Ismail)


tuhan Sembilan Senti

Oleh: Taufiq Ismail

Indonesia adalah sorga luar biasa ramah bagi perokok,tapi tempat siksa tak tertahankan bagi orang yang tak merokok,

Di sawah petani merokok, di pabrik pekerja merokok, di kantor pegawai merokok, di kabinet menteri merokok, di reses parlemen anggota DPR merokok, di Mahkamah Agung yang bergaun toga merokok, hansip-bintara-perwira nongkrong merokok, di perkebunan pemetik buah kopi merokok, di perahu nelayan penjaring ikan merokok, di pabrik petasan pemilik modalnya merokok, di pekuburan sebelum masuk kubur orang merokok,


Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu-na'im sangat ramah bagi perokok,tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak merokok,


Di balik pagar SMU murid-murid mencuri-curi merokok, di ruang kepala sekolah ada guru merokok, di kampus mahasiswa merokok, di ruang kuliah dosen merokok, di rapat POMG orang tua murid merokok, di perpustakaan kecamatan ada siswa bertanya apakah ada buku tuntunan cara merokok,Di angkot Kijang penumpang merokok, di bis kota sumpek yang berdiri yang duduk orang bertanding merokok, di loket penjualan karcis orang merokok, di kereta api penuh sesak orang festival merokok, di kapal penyeberangan antar pulau penumpang merokok, di andong Yogya kusirnya merokok, sampai kabarnya kuda andong minta diajari pula merokok,


Negeri kita ini sungguh nirwana kayangan para dewa-dewa bagi perokok,tapi tempat cobaan sangat berat bagi orang yang tak merokok,

Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai kita,Di pasar orang merokok, di warung Tegal pengunjung merokok, di restoran di toko buku orang merokok, di kafe di diskotik para pengunjung merokok,Bercakap-cakap kita jarak setengah meter tak tertahankan asap rokok, bayangkan isteri-isteri yang bertahun-tahun menderita di kamar tidur ketika melayani para suami yang bau mulut dan hidungnya mirip asbak rokok,


Duduk kita di tepi tempat tidur ketika dua orang bergumul saling menularkan HIV-AIDS sesamanya, tapi kita tidak ketularan penyakitnya.

Duduk kita disebelah orang yang dengan cueknya mengepulkan asap rokok di kantor atau di stopan bus, kita ketularan penyakitnya. Nikotin lebih jahat penularannya ketimbang HIV-AIDS,


Indonesia adalah sorga kultur pengembangbiakan nikotin paling subur di dunia,dan kita yang tak langsung menghirup sekali pun asap tembakau itu, bisa ketularan kena,

Di puskesmas pedesaan orang kampung merokok, di apotik yang antri obat merokok, di panti pijat tamu-tamu disilahkan merokok, di ruang tunggu dokter pasien merokok, dan ada juga dokter-dokter merokok,Istirahat main tenis orang merokok, di pinggir lapangan voli orang merokok, menyandang raket badminton orang merokok, pemain bola PSSI sembunyi-sembunyi merokok, panitia pertandingan balap mobil, pertandingan bulutangkis, turnamen sepakbola mengemis-ngemis mencium kaki sponsor perusahaan rokok,

Di kamar kecil 12 meter kubik, sambil 'ek-'ek orang goblok merokok, di dalam lift gedung 15 tingkat dengan tak acuh orang goblok merokok, di ruang sidang ber-AC penuh, dengan cueknya, pakai dasi, orang-orang goblok merokok,


Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu-na'im sangat ramah bagi orang perokok, tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak merokok,

Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai kita,

Di sebuah ruang sidang ber-AC penuh, duduk sejumlah ulama terhormat merujuk kitab kuning dan mempersiapkan sejumlah fatwa. Mereka ulama ahli hisap. Haasaba, yuhaasibu, hisaaban. Bukan ahli hisab ilmu falak, tapi ahli hisap rokok.

Di antara jari telunjuk dan jari tengah mereka terselip berhala-berhala kecil, sembilan senti panjangnya, putih warnanya, ke mana-mana dibawa dengan setia, satu kantong dengan kalung tasbih 99 butirnya,

Mengintip kita dari balik jendela ruang sidang, tampak kebanyakan mereka memegang rokok dengan tangan kanan, cuma sedikit yang memegang dengan tangan kiri. Inikah gerangan pertanda yang terbanyak kelompok ashabul yamiin dan yang sedikit golongan ashabus syimaal?Asap rokok mereka mengepul-ngepul di ruangan AC penuh itu. Mamnu'ut tadkhiin, ya ustadz. Laa tasyrabud dukhaan, ya ustadz. Kyai, ini ruangan ber-AC penuh. Haadzihi al ghurfati malii'atun bi mukayyafi al hawwa'i. Kalau tak tahan, di luar itu sajalah merokok. Laa taqtuluu anfusakum.Min fadhlik, ya ustadz.


25 penyakit ada dalam khamr. Khamr diharamkan. 15 penyakit ada dalam daging khinzir (babi). Daging khinzir diharamkan. 4000 zat kimia beracun ada pada sebatang rokok. Patutnya rokok diapakan?


Tak perlu dijawab sekarang, ya ustadz. Wa yuharrimu 'alayhimul khabaaith.

Mohon ini direnungkan tenang-tenang, karena pada zaman Rasulullah dahulu, sudah ada alkohol, sudah ada babi, tapi belum ada rokok.Jadi ini PR untuk para ulama. Tapi jangan karena ustadz ketagihan rokok, lantas hukumnya jadi dimakruh-makruhkan, jangan,Para ulama ahli hisap itu terkejut mendengar perbandingan ini. Banyak yang diam-diam membunuh tuhan-tuhan kecil yang kepalanya berapi itu, yaitu ujung rokok mereka. Kini mereka berfikir. Biarkan mereka berfikir. Asap rokok di ruangan ber-AC itu makin pengap, dan ada yang mulai terbatuk-batuk,


Pada saat sajak ini dibacakan malam hari ini, sejak tadi pagi sudah 120 orang di Indonesia mati karena penyakit rokok. Korban penyakit rokok lebih dahsyat ketimbang korban kecelakaan lalu lintas, lebih gawat ketimbang bencana banjir, gempa bumi dan longsor, cuma setingkat dibawah korban narkoba,Pada saat sajak ini dibacakan, berhala-berhala kecil itu sangat berkuasa di negara kita, jutaan jumlahnya, bersembunyi di dalam kantong baju dan celana, dibungkus dalam kertas berwarni dan berwarna, diiklankan dengan indah dan cerdasnya,Tidak perlu wudhu atau tayammum menyucikan diri, tidak perlu ruku' dan sujud untuk taqarrub pada tuhan-tuhan ini, karena orang akan khusyuk dan fana dalam nikmat lewat upacara menyalakan api dan sesajen asap tuhan-tuhan ini,

Rabbana, beri kami kekuatan menghadapi berhala-berhala ini.

***
READ MORE - Tuhan sembila centi (Taufik Ismail)

Sesuatu Yang Pasti


Lahir, mati, datang dan pergi.. adalah sesuatu yang pasti… “ Kullu nafsin dzaiqotul maut.. “ (setiap yang bernyawa pasti akan mengalami kematian).

Kita tak pernah tau kapan kita mati.., dipanggil kembali oleh sang pencipta yang telah meniupkan ruh kepada kita.., mengakhiri kesempatan waktu yang telah dianugerahkan tuhan untuk berbuat, beramal dan berbakti.. yang tak pernah kita ketahui berapa lamanya. Meninggalkan semua yang kita cintai, yang kita sayangi, dan segala yang telah kita perjuangkan…..

Berita pagi ini, dan kunjungan kami (melawat) ke rumah teman yg orangtuanya meninggal pagi tadi, mengingatkan aku pada kematian, kepergian… dan ditinggalkan… ufhhh… aku takut… !

Namanya M. Caca, org tua dari teman kami pak Tatang, usianya 63 tahun, seperti wafatnya nabi Muhammad. SAW di usia ini, Allahummagfir lahum. Semoga Allah SWT. Mengampuni segala dosanya dan melipat gandakan pahalanya. Amin.

Kunjungan ini mengingatkan aku pada kematian…
sesuatu yang PASTI tapi tak pernah kita ketahui kapan akan menimpa kita atau orang di sekitar kita.
Apakah kita sudah siap menghadapi kematian?
Apakah kita sudah cukup melakukan amal kebaikan?
apakah kita sudah melaksanakan amanah tuhan ketika meniupkan ruh kita yaitu untuk beribadah dan bukan untuk lebih banyak mengurusi urusan duniawi..?
siapkah kita menghadapi yaumul hisab dan hari pembalasan yang akan mempertanyakan segala yang telah dianugerahkan tuhan kepada kita di dunia ini digunakan untuk apa?
Sudah siapkah kita menghadapi pengadilan tuhan di akhirat nanti? “latusalunna yaumaidzin anin naiim - attakatsur” (suatu hari pasti kau akan dipertanyakan atas nikmat-nikmat yang telah diberikan (digunakan untuk apa)) “ fabi ayyi aalaai rabbikuma tukadziban?- arrahman” (nikmat tuhan yang mana lagi kah yang kan kau dustakan? )

Siap tidak siap kita harus siap!…. Karena azal takan pernah menunggu kesiapan kita.
kita harus selalu mempersiapkan diri untuk pergi…
Siapkah kita meninggalkan orang orang yang kita cintai..? suami or istri yang saling mencintai.. yang tengah membangun cita cita bersama… ?? anak anak yang lucu yang kita cita citakan ingin menjadi seseorang, yg kita sayangi dan didik yang telah kita amati perkembangannya sejak lahir hingga seusia sekarang, dan ternyata kita tidak bisa bersama sama dengannya selamanya.. siapa yang nanti akan menjaga dan melindunginya.. ?
Orang tua yang selalu menyayangi kita… yang selalu membantu dan memerlukan bantuan kita… teman, sahabat, dan semua orang yang ada di lingkungan kita….

Dan apakah ketika kita meninggal dipanggil tuhan.. orang orang bersedih karena di tinggalkan kita .. ataukah malah tertawa bersorak karena bahagia atas kepergian kita..???!! adakah tetangga yang mau menggotong mayat kita ke kuburan..? adakah yang mau berdo’a tulus untuk kita? Adakah tanah kuburan yang rela untuk kita dibaringkan disana?
Apakah kita sudah mempersiapkan diri untuk itu semua.???

Mungkin kita terlalu terlena dengan kehidupan dunia yang fana.. hidup masih memikirkan hanya dunia semata dan diri sendiri saja.. padahal kita tak pernah tau kapan kesempatan kita akan dicabut oleh yang maha kuasa. Apakah jika kita sudah nenek nenek or kakek kakek seperti tetangga tetangga kita… ataukah minggu depan..? ataukah besok..? ataukah kesempatan hidup ini hanya sampai pada saat kita selesai membaca tulisan ini saja.. dan kemudian di detik berikutnya adalah giliran kita dipanggil olehnya…. Kita tidak pernah tau… hanya Allah yang tau.. tapi semua kemungkinan bisa terjadi.. dan kita tidak pernah bisa memprediksikannya…

Kita harus senantiasa siap.. dan menyiapkan diri untuk pergi… dan ditinggalkan…
Bayangkan jika yang harus meninggalkan kita selanjutnya adalah orang tua kita…
sudah cukupkah kita membalas segala jasa jasanya yang telah membesarkan kita dengan susah payah..? mendidik dan menyekolahkan kita dengan mengorbankan peluh dan urat urat di tangan dan dahinya… sudahkah kita membalas setiap tetes peluh dan kepusingan, stress, sedih, sakit, susah yang telah dilakukannya demi mendidik dan membesarkan kita hingga seperti sekarang ini..?
padahal.. kita tidak pernah tau.. berapa menit lagi.. berapa hari lagi.. atau berapa bulan lagi kah tuhan memberi kesempatan hidup kepada mereka.. …

semoga kita semua tidak terlambat untuk berbuat baik kepada orang tua kita.. manfaatkan setiap kesempatan yang masih ada ini untuk berbakti.. sebelum semua dicabut tuhan…

bersyukurlah..

atas kesempatan yang masih diberikan untuk beramal,.. berbuat baik, berbakti dan saling mengingatkan atas kebaikan…
semoga Allah memberi petunjuk/ hidayah kepada KITA dan ORANG TUA kita… untuk kembali ke jalan Nya.. ke rel yang seharusnya… SEBELUM KESEMPATAN INI BERAKHIR…
mari kita saling membantu, mengingatkan dan mengarahkan semua orang di sekitar kita yang kita sayangi.. agar kita semua selalu SIAP menghadapi KEMATIAN.. karena itu sesuatu yang PASTI…
Wallahu A’lam.

Tulisan ini adalah renungan dan peringatan untuk diriku sendiri agar aku senantiasa mengingat kematian dan tidak terlena dengan kehidupan dunia… semoga berguna bagi yang juga membacanya.
READ MORE - Sesuatu Yang Pasti

Rindu Suasana STP Ceria



kangen banget dengan suasana penuh tawa canda, di kantor kecil itu.. , namanya Stamping Parts, dipimpin oleh seorang Boz yang tegas (boleh dibaca 'agak galak" hehe.:)tapi kebapakan lho jd seperti ayah sendiri tempat berlindung, curhat & berdiskusi masalah apapun namanya Sofyan Nata. bersama teman teman yang kompak-kompak & asik, setiap hari mengalir dengan senyum dan tawa ceria. indah sekali.

biar fotonya gagal yang penting senyum smuaa.. :)
biar kecil kantor ini tempat ngumpul, beride & berinovasinya boz2 besar lho..

ini suasana kl mereka udah mulai mencari inovasi baru... (buku reverensi, tools, contoh material, dan tentunya segelas kopi sumber inspirasi harus ada di meja.


kangen banget sama orang orang ini dan tingkah tingkahnya.. :)

yang baju item no 1, itu namanya pak BW si om ganteng, kl bobo tambah guanteng lho:)
yang sampinnya no 2, itu namanya pak TJ si rambut putih, bliau cs-an ama pak BW, kemana mana selalu barengan.
yang no 3 itu namanya pak Slamet sang drafter, setiap hari kerjanya ngeledekin orang nyanyi,
yang di no 4 itu pak Punk, orang yang selalu diledekin, kl lagi sepi2 dia nyanyi trus pak slamet pasti ngangetin dg bilang ZZzzyeeeaaa.. dg suara kencengnya yg khas. bikin suasanya yang sepi mencekam jadi cair n kita jadi cengar cengir deh sekantor sambil liat mereka beradu mulut bales balesan..
hua hahaha.. smua itu indah. .. aku kangen suasana itu..
READ MORE - Rindu Suasana STP Ceria

blog bunda sendiri

Setelah sekian lama nebeng di blognya azka, akhirnya hari ini bunda punya blog sendiri juga.

jadi ga usah nebeng lagi deh... :)
READ MORE - blog bunda sendiri